Radio komunitas (community radio) adalah lembaga penyiaran berbasis komunitas --dari, oleh, dan untuk komunitas.
Radio komunitas resmi mulai dikenal di Indonesia sejak keberadaannya mulai dimasukkan dalam Undang-Undang Penyiaran No. 32 tahun 2002.Karakteristik Radio Komunitas
- Nonprofit; karena semata-mata berjuang untuk kesejahteraan komunitas. Karenanya, radio komunitas tidak cocok bagi penyiar yang bertujuan mendapatkan honor atau duit.
- Kepemilikan dan kontrol ada pada komunitas: dalam hal ini dewan komunitas mempunyai kewenangan untuk memberi arah dan pertimbangan bagi siaran.
- Partisipasi aktif anggota komunitas
- Akses (kesempatan untuk menikmati siaran radio komunitas)
- Partisipasi aktif dan positif dari semua anggota komunitas.
- Memiliki kemampuan untuk Self Management
- Mendapat Mandat dari Komunitas
- Akuntabilitas (pertanggungjawaban kepada komunitas, bukan kepada pribadi atau elite).
Tantangan Radio Komunitas
Radius siaran radio komunitas hanya 2,5 km dari lokasi pemancar atau dengan daya pancar maksimum 50 watt (Pasal 5).
Untuk daerah yang padat penduduk, radius siaran 2,5 kilometer tentu bisa menjangkau khalayak yang cukup besar, seperti di Jakarta. Untuk wilayah tidak padat penduduk sangat sulit untuk menjangkau khalayak yang besar.
Namun, soal jangkauan siaran saat ini tidak jadi masalah. Radio komunitas memanfaatkan streaming untuk menjangkau pendengar di luar radius 2,5 KM. Bukan hanya pendengar di seluruh Indonesia, tapi bahkan juga seluruh dunia.
Jika dikelola dengan baik dan profesional, kualitas siaran radio komunitas bisa setara bahkan lebih menarik daripada radio komersial (radio swasta).
Jadi, dari segi jangkauan, radio komunitas relatif bisa bersaing dengan radio komersial yaitu dengan streaming.
Namun, dari sisi anggaran atau biaya operasional, radio komunitas masih terbentur regulasi "tidak boleh menyiarkan iklan". Radio komunitas hanya boleh menerima sponsor acara.
Sumber biaya harus berasal dari sumbangan, dan atau hibah, dan atau sponsor yang tidak mengikat.
Regulasi tidak boleh menyiarkan iklan ini menjadi kendala terbesar radio komunitas. Minimnya sumber dana membuat radio komunitas kesulitan membangun SDM, sarana, dan manajemen yang sehat. (Disarikan dari berbagai sumber).*
Post a Comment